Mahabhakti

Mahabakti

Umumnya kalau orang-orang mau nulis cerita tentang pengalamannya mereka bakal nulis urut dari hari pertama sampe hari terakhir,tapi kali ini gue  mau cerita tentang pengalaman gue yg ngk urut,nggak teratur ,tapi masih menceritakan inti dari pengalaman gue tersebut,enjoy…. :D

Mahabakti,telinga para junior SMA (alias kelas 1) pasti pada lemes duluan,nggak tau kenapa pemikiran kita bawaannya negative… mulu,yang nanti jauh dari orang tua,makanan terbatas,mau meng habiskan cuality time di tempat pribadi (WC) selama mungkin sampe om perut lega nggak bias,maklum kamar mandinya terbatas  hehe.. lagian mana mungkin seratusan orang di sesekkin ke satu WCkan…sisa acara selama mahabhakti…ehm… nggak ah gue simpen buat gue sendiri.

Mungkin buat lo lo yang lgi baca tulisan gue mikir”ih..nulis apa sih ni orang nggak jelas”.Ya mungkin lo bener tapi denger deh kadang-kadang ada pengalaman-pengalaman dalam hidup seseorang yang bukannya jelek tapi sangat berkesan sampai orang itu nggak bias mengungkapkannya dengan kata-kata ataupun tulisan,Cuma bias pakai perasaan,jadi buat temen-temen yang mau mahabakti,good luck and have fun….

Start

Opening
Awalnya saya tidak begitu yakin tentang apa yg saya tulis ketika saya memulai blog ini,bahasa apa yang saya harus gunakan,dan yang paling penting apa yang akan dikatakan para pembaca katakan saat membaca tulisan saya,tapi karena kebebasan yg diberian bagi penulis blog(dalam hal positif)saya memulai tulisan saya dengan sesuatu yang membangkitkan semangat(terutama saya hehe..).Sebuah kalimat yang tidak terlalu panjang "Tulislah apa yang ingin kau tulis,tidak peduli itu tidak memiliki kosakata yang indah,penuh arti,ataupun rumit.yang penting adalah kejujuran dan perasaan penulis saat menulisnya,jika kau menulis apa adanya tetapi kau tuangkan seluruh perasaanmu ke tulisan itu,perlahan-lahan orang akan mengerti.....".